Jakarta, - Krisis yang dihadapai bangsa Indonesia menurut Ketua Umum Partai Gelora Indonesia akan mengalamai empat rute kalau salah dalam mengelolanya.
Anis Matta menyampaikan dalam acara Gelora Talks yang bertajuk "Pandemi Berlanjut, Akankah Memicu Krisis Sosial" Rabu (28/07/2021) merupakan acara rutin yang ditaja oleh Partai Gelora Indonesia.
Baca Juga : Rizal Ramli : Gelora Harus Vokal Sampaikan Aspirasi Rakyat
"Krisis ini akan memiliki 4 rute, kalau kita salah mengelolanya, yang pertama Pandemi, yang kedua krisis ekonomi, ketiga krisis sosial, dan yang terakhir Adalah krisis politik" ungkapnya.
Masih menurut Anis Matta, untuk membaca jarak antara krisis ekonomi menuju krisis sosial, bisa di baca dari 3 petunjuk.
"Kita perlu membaca paling sedikit 3 tanda tanda, Yang pertama, Pandemi ini berapa lama akan kita hadapi, Yang kedua, Sejauh mana daya tahan Fiskal Pemerintah, dan tanda tanda yang ketiga yaitu daya tahan Publik" Jelasnya.
Lebih lanjut anis matta mengatakan, PHK dalam jumlah besar mengakibatkan angka kemiskinan naik dua digit.
"PHK dalam jumlah besar besaran,angka kemiskinan naik 2 digit lagi, Publik mood kita, suasana jiwa, suasana emosi masyarakat kita ini, sekarang luar biasa rusaknya, dipenuhi oleh kesedihan, ketakutan, kemarahan, dan frustrasi".
Baca Juga : Ekonom Senior Rizal Ramli Gabung Partai Gelora
Potensi menuju krisis yang ketiga menurut anis matta sangat besar kemungkinannya.
"Ini potensinya sangat besar menjadi rute ketiga, krisis ini setelah pandemi,krisis ekonomi, krisis sosial, lalu mungkin krisis politik, tentu saja kita tidak menginginkan semua ini terjadi, tetapi kita perlu, Arif, Bijak, dan hati hati membaca tanda tanda ini".
Dalam penutup sambutannya anis matta berharap, krisis ini tidak berlanjut, karena sangat akan membahayakan bangsa ini.
"Mudah mudahan krisis ini tidak berlanjut menjadi krisis sosial, walaupun saya katakan bahwa, tanda tandanya menunjukan kita di Lampu Kuning" Pungkasnya. (KI)