Kabaran Pekanbaru,- Industri kelapa sawit di saat ini rupanya tidak terpengaruhi oleh isu pandemi yang banyak membuat industri gulung tikar dan terjadi PHK secara besar besaran, akibat dari kestabilan bahkan bertahannya industri kelapa sawit berakibat juga dengan kestabilan tenaga kerja.
Wakil Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Riau Ir H Rahmen mengatakan belum pernah mendengar adanya PHK dari perusahaan sawit yang terpengaruh wabah.
" Belum pernah saya mendengar ada PHK dari perusahaan kebun sawit akibat harga yang terpengaruh covid-19, bahkan harga sawit cenderung stabil,"kata rahmen (4/09/2021).
Menurut Harmen Asosiasi GAPKI akan terus berupaya untuk melahirkan manfaat bersama dalam hal rantai pasok melalui jalur kemitraan.
" Lebih dari 200 perusahaan sawit di Riau, dan yang sudah tergabung di GAPKI baru berjumlah 67 artinya baru 30% oleh sebabnya saya mengajak perusahaan yang belum tergabung untuk segera bergabung di GAPKI ini sehingga hilirisasi perkebunan bisa terkontrol dan dimaksimalkan," Pungkasnya.
(KI)