Kabaran Politik, - Semenjak tahapan Pemilu 2024 telah dimulai pada 14 juni 2022 yang lalu oleh KPU RI di Jakarta dan dihadiri oleh seluruh Panitia Penyelenggara dan juga Peserta Pemilu secara tatap muka maupun daring, aktifitas KPU dan Bawaslu Serta Parpol semakin intens melakukan kegiatan seperti yang dilakukan oleh bawaslu pada kamis, (7/7/2022) pagi.
Dihadiri oleh Parpol, stakeholder dan juga OKP, peserta acara yang diadakan di Ballroom Grand Meranti Hotel tersebut terlihat sangat antusias.
Komisioner Bawaslu Meranti Romi Indra, SE menyampaikan Standart Operational Procedur (SOP) dalam pelaksanaan dan pengawasan penyelenggara Pemilu dalam setiap tingkatan.
Menanggapi pemaparan dari bawaslu, Firmansyah Putra, S.Pt yang juga Ketua DPD Partai Gelora Indonesia Kabupaten Kepulauan Meranti mengusulkan agar Bawaslu membentuk Satgas dari beberapa elemen untuk mencegah money politik.
" Perlu dibentuk satgas dari Unsur Stakeholder dan masyarakat guna mencegah money politik pada 2024 mendatang," bebernya.
Lebih lanjut bang Firman sapaan akrab Firmansyah Putra mengatakan, satgas ini perlu dibentuk agar pemilu 2024 kelak melahirkan legislatif yang berkualitas.
" Ini Perlu dilakukan supaya bisa menghasilkan legislatif yang memiliki kapasitas dan kapabilitas, bukan yang tebal isi tas," pungkasnya.
Usulan tersebut mendapat apresiasi oleh peserta yang hadir serta narasumber dari Bawaslu Romi Indra, SE.
" Akan kita tindaklanjuti usulan tersebut," kata bung romi.