Kabaran Meranti, - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menyelenggarakan kegiatan Pelatihan, Pembekalan, dan Ujian Sertifikasi Kompetensi Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Pemerintah Level 1, pada hari Senin (11/12/2023) di Ballroom Grand Meranti Hotel, Selatpanjang.
Plt Bupati Kepulauan Meranti, Asmar, membuka kegiatan tersebut melalui perwakilan Sekretaris Daerah, Bambang Suprianto.
"Banyaknya Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki keterampilan dalam proses pengadaan barang dan jasa diharapkan semakin bertambah," ungkap Bambang.
Lebih lanjut, ia meminta setelah evaluasi APBD 2024 selesai, untuk segera menginput Rencana Umum Pengadaan (RUP) ke dalam Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) yang dikelola oleh LKPP.
"Tujuannya untuk memastikan proses pengadaan barang dan jasa berjalan optimal serta mempercepat pembangunan guna mewujudkan kemajuan, kecerdasan, dan martabat Kepulauan Meranti," jelasnya.
Bambang menekankan kepada ASN yang menjadi peserta untuk mengikuti pelatihan dengan serius dan fokus pada materi yang disampaikan oleh narasumber.
"Saat ujian sertifikasi berlangsung, harapan saya adalah seluruh peserta di sini bisa lulus 100 persen," tambah Sekda Bambang.
Sebelumnya, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setdakab, Dr. Abu Hanifah, menjelaskan bahwa ujian tersebut bertujuan untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki sertifikasi dan kompetensi PBJ. Menurutnya, kinerja di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sangat bergantung pada kinerja pengadaan barang dan jasa.
"Untuk menjaga sinkronisasi proses pengadaan dan pelaporan yang efektif, diperlukan SDM yang memiliki sertifikasi barang dan jasa minimal level 1," paparnya.
Hanifah berharap agar 40 peserta dari seluruh OPD di Kabupaten Kepulauan Meranti yang mengikuti kegiatan ini, dapat mencapai hasil yang optimal.
"Kegiatan ini berlangsung selama 4 hari, diharapkan semua peserta dapat lulus," tambahnya.
Kegiatan pelatihan, pembekalan, dan ujian ini merupakan hasil kerjasama dengan Lembaga Pusat Pendidikan Nasional. (Prokopim)