Pertemuan Para Ketua Umum Parpol Bahas Strategi Pertahanan

 

KABARAN JAKARTA, - Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia, Anis Matta, mengungkapkan bahwa pertemuan para ketua umum partai politik (parpol) Koalisi Indonesia Maju (KIM) dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Kamis (20/6/2024) lalu, membahas manajemen strategi pertahanan. 

"Pertemuan menyimak visi kepemimpinan dan manajemen strategik pertahanan dari Pak Prabowo," kata Anis Matta dalam keterangannya, Sabtu (22/6/2024).

Menurut Anis Matta, di tengah ketidakpastian dan tingginya geopolitik global, dibutuhkan strategi pemerintahan dan kebangsaan ke depan yang tepat. 

"Jadi kita mendengarkan paparan Pak Prabowo mengenai pentingnya strategi ke depan di tengah ketidakpastian dan tingginya tensi geopolitik global," ujarnya.

Pertemuan ini sangat krusial mengingat situasi dunia yang semakin tidak menentu. Anis Matta berpandangan bahwa Indonesia saat ini membutuhkan pemimpin seperti Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang memiliki kecakapan dan kecerdasan setara dengan Presiden RI pertama, Soekarno, serta memahami geopolitik global. 

"Kita membutuhkan pemimpin yang bisa memberi arah dan peta jalan yang jelas agar Indonesia bisa menjadi superpower baru dunia," tegasnya.

Sebagai pemimpin, Prabowo tidak hanya memberikan arah, tapi juga membuat peta jalan untuk menjadikan Indonesia sebagai superpower baru dunia. Pertemuan ini juga dihadiri oleh Menteri BUMN Erick Thohir, yang membawahi industri strategis pertahanan, perwakilan Kementerian Pertahanan, dan Universitas Pertahanan. Selain Anis Matta, pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.

Keberadaan Erick Thohir dalam pertemuan tersebut menunjukkan pentingnya kolaborasi antara berbagai sektor pemerintahan dan akademisi dalam merumuskan strategi pertahanan yang komprehensif. Hal ini semakin ditekankan dengan kehadiran perwakilan dari Kementerian Pertahanan dan Universitas Pertahanan, yang menandakan bahwa pertemuan ini bukan hanya diskusi politik, tetapi juga melibatkan aspek teknis dan akademis dalam merumuskan strategi pertahanan negara.

Pertemuan ini terungkap setelah Presiden terpilih Prabowo Subianto memperlihatkan sejumlah foto berlatar hitam-putih bersama mereka melalui Instagram pribadinya. "Bersama Indonesia maju," tulis Prabowo seperti dikutip Kamis (20/6/2024). Unggahan ini menegaskan komitmen para ketua umum parpol Koalisi Indonesia Maju dalam mendukung visi dan misi Prabowo Subianto untuk masa depan Indonesia.

Pertemuan tersebut menunjukkan bahwa manajemen strategi pertahanan menjadi salah satu fokus utama pemerintahan mendatang di bawah kepemimpinan Prabowo. Hal ini juga menegaskan perlunya kesiapan Indonesia dalam menghadapi tantangan geopolitik global yang semakin kompleks. Dengan demikian, sinergi antara parpol, kementerian, dan akademisi diharapkan dapat menghasilkan kebijakan pertahanan yang kuat dan adaptif terhadap perubahan zaman.

Selain itu, pertemuan ini juga menunjukkan bahwa kepemimpinan Prabowo diakui oleh berbagai tokoh penting di Indonesia, termasuk di antaranya para ketua umum parpol yang berpengaruh. Dukungan mereka diharapkan dapat memperkuat legitimasi Prabowo sebagai pemimpin yang mampu membawa Indonesia menuju era baru sebagai kekuatan global.

Dengan demikian, pertemuan ini tidak hanya penting dari segi strategi pertahanan, tetapi juga dari segi konsolidasi politik. Para ketua umum parpol yang hadir menunjukkan bahwa mereka siap mendukung dan bekerja sama dalam mewujudkan visi besar Prabowo untuk Indonesia. Hal ini penting untuk memastikan stabilitas politik dan kesatuan dalam menghadapi tantangan masa depan.

Kesimpulannya, pertemuan para ketua umum parpol Koalisi Indonesia Maju dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Kamis (20/6/2024) merupakan langkah strategis dalam merumuskan manajemen strategi pertahanan Indonesia. Di tengah ketidakpastian geopolitik global, pertemuan ini menunjukkan pentingnya kepemimpinan yang visioner dan kolaboratif untuk membawa Indonesia menjadi superpower baru dunia. Dukungan dari berbagai tokoh penting di Indonesia juga memperkuat legitimasi dan kesiapan Prabowo dalam memimpin Indonesia menuju masa depan yang lebih baik.