terkini

Ads Google

Kapolres Kepulauan Meranti Turun Langsung Padamkan Karhutla

Redaksi
7/25/24, 09:26 WIB Last Updated 2024-07-25T02:26:45Z


KABARAN MERANTI,- Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Kurnia Setyawan, S.H, S.IK turun langsung membantu memadamkan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Desa Tanjung Kedabu, Kecamatan Rangsang Pesisir. Kapolres Kepulauan Meranti, bersama dengan beberapa anggota polisi lainnya, berperan aktif dalam penanganan bencana ini, Senin (22/07).


Informasi kebakaran ini diterima oleh Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Kedabu, Aipda Daniel User, dari Kepala Dusun 3 Kampung Api-api, Kamarudin, sekitar pukul 14.00 WIB. Kebakaran tersebut menghanguskan lahan seluas lebih dari 5 hektar, dengan 3 hektar terbakar di Dusun 3 Kampung Api-api dan 2 hektar di Dusun 2 Parit Jawa.


Selain Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Kurnia Setyawan, kegiatan pemadaman ini juga melibatkan Wakapolres Kepulauan Meranti, Kompol Dodi Zulkarnain Hasibuan, S.E., M.H, Kabag Ops Polres Kompol Syahrizal, S.E., M.H., M.Si, KBO Sat Samapta Polres Meranti, Ipda Dongan M. Manalu, Wakapolsek Rangsang, Ipda ABD. Haris Damanik, dan Kanit II Sat Intelkam Polres Meranti, Ipda Yosef Hendrawan, S.H. Mereka dibantu oleh 20 personel Polres Kepulauan Meranti serta personel dari TNI, BPBD, Manggala Agni, MPA Desa Tanjung Kedabu, masyarakat Desa Tanjung Kedabu, dan Fire Rescue PT SRL. Total ada sekitar 61 orang yang terlibat dalam kegiatan pemadaman ini.


Sebelum berangkat ke lokasi, terlebih dahulu dilakukan apel pengecekan personel penanganan Karhutla yang dipimpin oleh Wakapolres Kepulauan Meranti, Kompol Dodi Zulkarnain Hasibuan, sekitar pukul 08.00 WIB di Mako Polsek Tebing Tinggi, Jalan Pembangunan I, Kelurahan Selatpanjang Kota, Kecamatan Tebing Tinggi. Tim kemudian bergerak menuju Pelabuhan Peranggas, Jalan Tebing Tinggi, Kelurahan Selatpanjang Kota, Kecamatan Tebing Tinggi, dan melanjutkan perjalanan ke TKP Karhutla di Desa Tanjung Kedabu, Kecamatan Rangsang Pesisir.


"Untuk kondisi saat ini api di TKP Karhutla Desa Tanjung Kedabu sudah padam, namun terus dilakukan pendinginan oleh Tim di lapangan agar tidak menimbulkan titik api baru yang dapat meluas dan melebar, dan saat ini pendinginan masih berlangsung," ungkap Kapolres.


Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Namun, kondisi cuaca yang kering dan angin kencang dapat mempercepat penyebaran api. Oleh karena itu, penting untuk terus melakukan pemantauan dan pendinginan di lokasi kebakaran.


Kebakaran terjadi di Desa Tanjung Kedabu, Kecamatan Rangsang Pesisir. Lokasi ini terdiri dari lahan gambut yang mudah terbakar, terutama di musim kemarau. Dengan lahan seluas 5 hektar yang terbakar, kerugian ekologis dan ekonomis cukup signifikan.


Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Kurnia Setyawan, mengambil peran penting dalam koordinasi pemadaman. Beliau didampingi oleh Wakapolres Kepulauan Meranti, Kompol Dodi Zulkarnain Hasibuan, serta personel lainnya dari Polres Kepulauan Meranti. Partisipasi aktif dari berbagai pihak, termasuk TNI, BPBD, Manggala Agni, masyarakat setempat, dan Fire Rescue PT SRL, menunjukkan kerjasama yang baik dalam menangani bencana ini.


Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Desa Tanjung Kedabu, Kecamatan Rangsang Pesisir, menjadi perhatian serius bagi Polres Kepulauan Meranti. Dengan adanya kerjasama yang baik antara berbagai pihak, diharapkan kejadian serupa dapat dicegah di masa mendatang. Penanganan cepat dan efektif dari Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Kurnia Setyawan, serta seluruh tim yang terlibat, menjadi contoh nyata upaya meminimalisir dampak Karhutla.

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Kapolres Kepulauan Meranti Turun Langsung Padamkan Karhutla

Terkini

Topik Populer

Iklan

Close x