Pemuda BERPERAN: Kajian Spesial di Tahun Baru Islam

Kabaran Meranti, - Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1446 Hijriyah, LAZNAS Dewan Dakwah Kepulauan Meranti berkolaborasi dengan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kepulauan Meranti mengadakan kajian spesial bertema "Pemuda itu BERPERAN bukan BAPERAN". Acara ini diselenggarakan di Masjid Al Falah Selatpanjang pada Ahad, 14 Juli 2024.

Acara ini menghadirkan pemateri dari Mahasiswa Universitas Islam Madinah dan diikuti oleh puluhan peserta yang terdiri dari anggota Rohis dan remaja masjid dari berbagai sekolah dan masjid di Selatpanjang. Antusiasme peserta sangat tinggi, tidak hanya karena kehadiran pemateri yang berkompeten, tetapi juga karena adanya berbagai doorprize menarik yang disiapkan oleh penyelenggara.

Ketua LAZNAS Dewan Dakwah Kepulauan Meranti, Adrean Hidayat, menyampaikan dalam sambutannya bahwa pemuda memiliki role model yang hebat dalam sejarah Islam, seperti Usamah bin Zaid dan Zaid bin Tsabit.

“Kalangan muda pada masa sekarang mempunyai banyak role model kalangan muda hebat dalam sejarah Islam. Salah satu contohnya adalah Usamah bin Zaid yang dalam usia 18 tahun memimpin perang besar, ada juga Zaid bin Tsabit saat umur 13 tahun sudah menjadi penulis wahyu,” ujarnya dalam sambutan acara tersebut.

Lebih lanjut, Adrean juga menekankan bahwa pemuda memiliki kekuatan besar yang seharusnya digunakan untuk hal-hal yang bermanfaat.

“Pemuda itu sebenarnya mempunyai power yang luar biasa besar, namun sangat disayangkan sekali jika energi yang besar itu digunakan untuk memikirkan hal-hal yang tidak bermanfaat seperti galau akibat sesuatu yang tidak jelas, pacaran, main game. Jadi, pemuda Islam itu harus berperan, skill yang ada, diasah dan diberikan wadah untuk berperan, jangan baperan,” tambahnya.

Ketua Pemuda Muhammadiyah Meranti, Syukri Ilham, juga menyampaikan ajakannya kepada peserta untuk menjadikan tahun baru ini sebagai momentum untuk evaluasi dan memperbaiki diri.

“Saya mengajak peserta yang hadir untuk menjadikan momentum pergantian tahun ini sebagai kesempatan untuk melakukan evaluasi dan introspeksi diri, dan memperbaiki diri di tahun baru ini 1446 H,” ajaknya dalam sambutan.

Irza Kurniawan, pemateri dari Universitas Islam Madinah, memberikan apresiasi kepada peserta yang hadir dan menekankan pentingnya peran pemuda dalam perubahan.

“Pemuda hari ini harus mengambil peran penting dalam berbagai momen yang ada. Kita juga harus mau berubah dan memperbaiki diri untuk menuju masa depan yang lebih baik, dan itu semua dimulai dari diri sendiri dan akan berkelanjutan untuk keluarga, lingkungan, agama, dan bangsa,” ujar Irza dalam materinya.

Rahmat Nusantara, Bendahara Pemuda Muhammadiyah Meranti, menegaskan bahwa kegiatan ini sengaja difokuskan untuk kalangan muda karena mereka adalah agen perubahan.

“Dalam memperingati 1 Muharram ini, penyelenggara sengaja mengkhususkan kegiatan ini untuk anak-anak muda, sebagaimana yang kita tahu bahwa Tahun Baru Islam adalah tahun untuk perubahan, tahun baru hijrah, dan dikhususkannya untuk kalangan muda dikarenakan dalam sejarah pemuda mempunyai andil yang sangat banyak dalam melakukan perubahan yang lebih baik, baik dalam konteks agama maupun bangsa,” jelas Rahmat.

Acara "Pemuda itu BERPERAN bukan BAPERAN" ini tidak hanya menjadi ajang untuk memperdalam ilmu agama, tetapi juga sebagai sarana untuk membangkitkan semangat dan motivasi para pemuda untuk mengambil peran aktif dalam masyarakat. Dengan menghadirkan pemateri yang berkompeten dan berbagai kegiatan menarik, acara ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan dorongan bagi para peserta untuk terus berperan aktif dan tidak mudah terbawa perasaan atau "baperan". 

Sejarah telah menunjukkan bahwa pemuda memiliki potensi besar untuk membawa perubahan positif. Dengan semangat Tahun Baru Islam 1446 Hijriyah, acara ini mengajak para pemuda untuk tidak hanya menjadi penonton dalam perjalanan hidup mereka, tetapi juga untuk berperan aktif dalam membawa perubahan yang lebih baik bagi diri mereka sendiri, keluarga, lingkungan, agama, dan bangsa. 

Dengan demikian, diharapkan para pemuda dapat terus berperan aktif dan mengasah kemampuan mereka untuk menjadi generasi penerus yang berkualitas dan berdaya saing tinggi.