%20(1)-min.png)
Kabaran Siak, - Disnakertrans Riau menyelidiki kecelakaan kerja yang terjadi di Sungai Siak. Peristiwa tersebut menimpa seorang karyawan PT Three G Diving saat melakukan pekerjaan bawah air untuk kapal tongkang milik PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP). Pekerja yang menjadi korban adalah Rahmat Rianto (30), yang tewas dalam insiden tersebut.
Kecelakaan terjadi pada Kamis, 25 Juli 2024, di Sungai Siak, Koto Gasib, Kecamatan Rantau Panjang, Kabupaten Siak, Riau. Rahmat Rianto, bersama 12 rekannya dari PT Three G Diving, dikontrak oleh PT RAPP sejak 19 Juli 2024 untuk melakukan pekerjaan pengapungan dan penyemenan kapal tongkang. Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 10.30 WIB saat Rahmat melakukan penyelaman untuk melakukan penyemenan di bawah air. Korban ditemukan oleh tim SAR pada Jumat, 26 Juli 2024, dalam keadaan meninggal dunia.
Disnakertrans Riau segera turun tangan dengan mengirimkan pengawas ketenagakerjaan untuk melakukan investigasi. Kabid Pengawasan Disnakertrans Riau, Bayu Surya, membenarkan adanya kecelakaan kerja tersebut. "Benar telah terjadi kecelakaan kerja yang menewaskan seorang pekerja kontraktor pengerjaan proyek PT RAPP. Saat ini kami telah mengirimkan pengawas ketenagakerjaan ke lokasi untuk melakukan investigasi. Kita tunggu saja laporannya," kata Bayu, Rabu (7/8/2024) dikutip dari Beritasatu.com.
Peristiwa tersebut terjadi ketika Rahmat melakukan penyelaman dan tidak muncul ke permukaan setelah 15 menit. Rekannya, Iwan, menyusul ke dalam air untuk memeriksa keadaan Rahmat. Keduanya kemudian naik ke permukaan dengan menggunakan jalur tali yang berbeda. Ketika di permukaan, dua rekan lainnya, Ipul dan Udi, melihat Rahmat meminta tolong dan segera melompat ke air untuk memberikan pertolongan.
"Rekan korban Ipul dan Udi sempat memegang tangan dan mencoba menarik korban. Namun, keduanya tidak sanggup menarik karena tubuh korban seperti tertahan di dalam air. Setelah pegangan tangan korban terlepas dia langsung tenggelam dan tidak terlihat lagi," ungkap Budi Cahyadi, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pekanbaru.
Setelah kecelakaan terjadi, pihak perusahaan dan rekan korban segera melapor ke pihak berwenang untuk melakukan pencarian. Tim SAR menemukan korban pada hari berikutnya. Disnakertrans Riau saat ini masih dalam proses investigasi.
"Saat ini investigasi masih berjalan. Namun, kalau semua sudah kami periksa, kami akan bikin laporan ke kepala bidang. Kami belum bisa memberikan laporan karena investigasi masih berjalan," jelas Rice, pengawas yang ditugaskan untuk melakukan penyelidikan.
%20(1)-min.png "Redaksi")
