Kabaran Meranti, – Polres Kepulauan Meranti telah mengerahkan puluhan personilnya, sebanyak 96 personil, untuk mengamankan jalannya acara pencabutan nomor urut calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada serentak 2024. Kegiatan yang dilaksanakan hari ini berlangsung lancar dan aman, sesuai dengan yang diungkapkan oleh Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Kurnia Setyawan SH, SIk, Senin (23/9).
"Kami telah mengerahkan sebanyak 96 personil dari Polres Kepulauan Meranti untuk mengamankan acara pencabutan nomor urut. Alhamdulillah, acara berjalan lancar," ungkap Kapolres Meranti.
Selain dari Polres, pengamanan juga melibatkan tim gabungan TNI, Polri, dan Satpol PP. Tim ini bertugas mengawal dan mengamankan jalannya kegiatan yang melibatkan para pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Meranti. Pilkada serentak tahun ini menjadi momen penting dalam perpolitikan daerah, dan pengamanan yang maksimal sangat diperlukan untuk menjaga situasi tetap aman dan kondusif.
"Hari ini tim gabungan dari TNI, Polri, dan Satpol PP kami libatkan dalam rangka pengamanan dan pengawalan rombongan paslon yang akan mengikuti pencabutan nomor urut. Kami bersyukur karena kegiatan ini dapat berjalan dengan aman dan kondusif," tambah Kapolres.
Selain itu, Kapolres juga mengingatkan kepada seluruh personil yang terlibat untuk memahami tugas pokok, fungsi, dan peran masing-masing selama pelaksanaan acara ini. Setiap personil diharapkan bekerja secara profesional demi tercapainya pengamanan yang optimal.
"Kepada seluruh personil yang bertugas, saya harap bisa menjalankan tugas dengan baik. Memahami tugas pokok, fungsi, dan peran masing-masing sangat penting untuk memastikan bahwa kegiatan hari ini berlangsung dengan aman, lancar, dan kondusif. Mari kita bersama-sama berdoa kepada Allah SWT agar kita semua diberikan perlindungan selama menjalankan tugas ini," tutup AKBP Kurnia Setyawan SH, SIk.
Acara pencabutan nomor urut ini merupakan salah satu tahapan penting dalam rangkaian Pilkada Kepulauan Meranti tahun 2024. Setiap paslon akan memperoleh nomor urut yang digunakan sebagai identitas resmi mereka dalam pemilihan mendatang. Diharapkan dengan pengamanan ketat, tahapan ini dapat berjalan tanpa gangguan dan memberikan kenyamanan bagi semua pihak yang terlibat.
Pencabutan nomor urut menjadi salah satu momen yang krusial dalam tahapan Pilkada. Oleh karena itu, pengamanan yang maksimal sangat dibutuhkan untuk menjaga ketertiban dan kelancaran acara. Apalagi, Pilkada serentak 2024 ini tidak hanya menjadi ajang bagi para calon bupati dan wakil bupati untuk bersaing, tetapi juga menjadi perhatian besar masyarakat.
TNI, Polri, dan Satpol PP sebagai bagian dari tim pengamanan memiliki peran vital dalam memastikan tidak ada gangguan keamanan yang dapat menghambat jalannya acara. Kepatuhan terhadap prosedur pengamanan dan profesionalisme dari setiap personil yang bertugas menjadi kunci utama dalam menciptakan suasana yang kondusif selama proses pencabutan nomor urut.
KI