Kabaran Meranti, – Mahmuzin Taher, calon Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti, menggelar kampanye dialogis di Desa Permai Senin (07/10). Dalam pertemuan ini, Mahmuzin menyampaikan pandangannya tentang kondisi ekonomi daerah yang menurutnya masih memprihatinkan. Kampanye tersebut dihadiri oleh warga desa yang antusias mendengarkan gagasan serta rencana perubahan yang ditawarkan oleh Mahmuzin untuk meningkatkan kesejahteraan di kampung halaman mereka.
Mahmuzin Taher memulai kampanyenya dengan menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi perekonomian di Kabupaten Meranti. “Saye merasa kampung halaman saye makin hari makin bertambah, padahal kita secara geografis letak Meranti ini bukanlah tempat yang susah,” ungkapnya di depan masyarakat. Menurutnya, wilayah Meranti memiliki berbagai sumber daya alam yang melimpah seperti timah, gas, minyak, karet, sagu, dan pinang, yang seharusnya dapat menjadi modal besar untuk kemajuan ekonomi daerah.
Meskipun demikian, Mahmuzin menekankan bahwa masyarakat Meranti masih menghadapi kesulitan ekonomi yang cukup besar. Ia mengungkapkan bahwa kendala ini disebabkan oleh sejumlah masalah struktural yang telah berlangsung lama. “Namun walau demikian kita masih saja kesulitan dalam hal ekonomi. Jika saya diamanahkan maka akan saya buka hal-hal yang menyumbat permasalahan klasik itu,” ujar Mahmuzin dengan penuh optimisme.
Dalam kesempatan tersebut, Mahmuzin mengkritik adanya penjajahan ekonomi yang dialami masyarakat Meranti. Ia menyebut bahwa kondisi tersebut menghalangi potensi pertumbuhan ekonomi daerah. Menurutnya, sudah saatnya ada upaya nyata untuk membebaskan masyarakat dari keterpurukan ekonomi yang telah terjadi selama bertahun-tahun. Mahmuzin menyatakan, jika terpilih sebagai bupati, ia akan berkomitmen untuk membuka jalan bagi kesejahteraan yang lebih adil bagi seluruh lapisan masyarakat.
Mahmuzin juga menjanjikan akan melakukan reformasi dalam pengelolaan sumber daya alam di Kabupaten Meranti. “Kita punya kekayaan alam yang besar, namun jika tidak dikelola dengan baik, kita tidak akan mendapatkan manfaat yang seharusnya,” katanya. Ia menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan sumber daya ini agar hasilnya dapat dinikmati secara merata oleh warga lokal, bukan hanya segelintir pihak saja.
Selain itu, Mahmuzin mengajak warga untuk tidak hanya menjadi penonton dalam pembangunan, melainkan turut serta berpartisipasi. Ia percaya bahwa dengan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, berbagai kendala yang ada dapat diselesaikan bersama-sama. Mahmuzin juga berjanji akan mendengarkan aspirasi dan keluhan masyarakat secara langsung, seperti yang ia lakukan dalam kampanye dialogis ini.
Kampanye dialogis yang dilakukan Mahmuzin di Desa Permai tersebut juga diwarnai dengan sesi tanya jawab antara dirinya dan warga. Banyak dari mereka yang menyampaikan harapan dan keinginan untuk perbaikan infrastruktur serta kemudahan akses permodalan bagi usaha kecil. Mahmuzin menanggapi dengan serius setiap masukan tersebut dan menyatakan komitmennya untuk bekerja keras mewujudkan harapan masyarakat.
Pada akhir acara, Mahmuzin kembali menegaskan visinya untuk membangun Kabupaten Meranti yang lebih sejahtera dan mandiri. Ia berharap dapat memperoleh dukungan dari warga Desa Permai dan masyarakat Meranti pada umumnya. “Jika diamanahkan menjadi Bupati Meranti, kita akan bekerja bersama-sama untuk mencapai kesejahteraan yang selama ini kita idam-idamkan,” pungkasnya dengan penuh semangat.
KI